Kalau kamu termasuk karyawan yang kerja shifting seperti aku, aku yakin kamu
ngerasain libur yang tidak pasti. Padahal kan kita butuh kepastian. Itulah yang
menyebabkan aku dan kamu tidak bisa bersatu. Kamu tidak memberikan aku
kepastian tentang hubungan kita. Dan kamu meninggalkan aku tanpa sebab. Tapi terkadang
meskipun kita tidak seperti dulu lagi, meskipun kisah kebersamaan kita sudah
berakhir 1 tahun lalu, aku ingin sekali saja mengenangmu di kisah julitku.
Semua berawal dari perjalanan naik Kereta Argo
Parahyangan jam 23.20 dari Stasiun Gambir dan tiba di Stasiun Bandung jam
02.45. Sambil menunggu subuh di lobby
stasiun, ku seruput kopi hangat. Aaahhhh suasana dingin Bandung yang sudah
tidak asing bagiku membuatku merindu tentang kamu. Bandung, kota kenangan awal
jadian dan berakhir menjadi mantan. Untuk sehari ini saja, di waktu liburku
yang berharga, aku ingin mengingat tentang kamu . Tentang rasa yang tertinggal
dan masih membekas di hati, tentang destinasi yang kita kunjungi waktu itu.
Kabut syahdu tanpa ada kamu di Tebing Keraton
Dulu waktu aku masi sama kamu, Tebing Keraton
belum se-booming saat ini jadi ga
kepikiran untuk kesini. Aku melajukan motorku melewati jalan terjal dan berliku
seperti hubungan kita dulu. Kabut-kabut manja menutupi hutan pinus, hawa dingin
subuh begitu menusuk tubuh, semakin menambah syahdu suasana pagiku. Sekarang,
ketika aku melihat sunrise yang
malu-malu muncul menembus kabut itu, aku tidak pernah menyesal belum kesini
sama kamu. Karena aku tahu Tuhan pasti punya rencana yang lebih indah buatku.
Tebing Keraton
HTM IDR 14K/ orang
Parkir motor IDR 5K
Dusun Bambu, masih tetap hits dari 4 tahun lalu.
Setelah mata puas dimanjakan sunrise di Tebing Keraton, kukebut
motorku menuju Dusun Bambu sambil mengingat tentang kamu. Masih teringat jelas,
4 tahun lalu ada tempat wisata baru di Bandung yang fenomenal. Aku merajuk sama
kamu untuk datang ke tempat tersebut. Itu kedua kalinya aku nge-date bareng kamu naik motor menempuh
waktu 1.5 jam dari Kota Bandung. Suasana pedesaan melewati pematang sawah, resort yang di kelilingi danau buatan,
terik matahari dingin udara sejuk yang menyinari resto sangkar burung ciri khas
Dusun Bambu, suara menenangkan jiwa dari gesekan daun-daun pohon pinus. Bedanya
sekarang ada playground yang ramah
anak, ada spot foto menggunakan hammock, ada taman-taman cantik
mengelilingi tulisan Dusun Bambu. Tapi tidak ada kamu lagi.
Dusun Bambu
HTM IDR 25K/ orang
Floating Market, tempat nge-date pertama kita
Setelah nostalgia manja di Dusun Bambu, kulajukan
lagi motorku dengan medan berkelok naik turun menuju Floating Market. Menatap
nanar, aku teringat 1 minggu setelah jadian, kamu mengajak aku nge-date untuk pertama kalinya. Floating
Market saksi bisu bahwa aku dan kamu pernah saling menggenggam erat tangan satu
sama lain. Sambil mengitari pasar terapung buatan, melihat keluarga bermain
bebek-bebekan, membahas obrolan ringan tentang masa depan. Seiring waktu ternyata
kita tidak bisa lagi berjalan berdampingan. Floating Market pun kini semakin
berkembang. Di dalamnya sekarang ada kolam renang khusus perempuan, ada
taman-taman cantik dan arena bermain outbound,
ada juga spot foto sekaligus
penyewaan hanbook dan kimono ala Jepang dan Korea. Semakin inovatif.
Sayang sekali untuk harga sewa kimono
dan hanbook seharga IDR 75K terlalu
mahal menurutku. Mungkin kalau aku kesitu lagi sama kamu, aku akan merengek
habis-habisan agar kita bisa berfoto ala oppa
dan unnie Korea. Tentu kamu masih
ingat kan destinasi impianku Jepang dan Korea???
Floating Market
HTM IDR 25K/ orang free kopi/ coklat panas
Parkir Motor IDR 10K
Boscha, destinasi impian yang tidak menjadi
kenyatan
Hari menjelang sore, dan aku harus mengejar
kereta kembali ke Jakarta. Ku putuskan untuk menyudahi nostalgiaku dengan
Floating Market dan menuju ke suatu tempat. Kamu pasti ingat Film Petualang
Sherina kan? Mengambil setting penculikan Saddam di Boscha, akupun juga ingin ‘menculik’
kamu mengunjungi tempat tersebut. Namun karena Boscha bukan tempat wisata
melainkan tempat penelitian, perlu perijinan ketat untuk masuk ke dalamnya. Jadi
teringat akan kamu yang tidak diijinkan menjalin hubungan denganku oleh orang
tuamu. Mungkin itu juga salah satu sebab kamu tidak pernah mengenalkan aku ke
keluargamu.
Observatorium Boscha
Kunjungan umum hanya di hari sabtu jam 09.00 - 13.00
Farm House, tempat yang baru ada ketika aku
dan kamu sudah tidak bersama.
Setelah mengunjungi Boscha, kukebut lagi
motorku melewai jalanan menuruni Lembang yang macet dan kemacetan itu karena
adanya Farm House. Yaa Farm House, baru ada sekitar 1 tahun lalu. Mengangkat tema
wisata ala-ala Belanda dan yang menjadi daya tarik adanya rumah hobbit. Teringatku
akan kamu yang suka nonton The Lord Of
The Ring. Tak banyak yang bisa aku katakan tentang Farm House. Tempatnya
kecil dan selalu penuh dengan pengunjung yang selfie disana sini. Tapi ada satu spot yang menarik bagi pasangan, yaitu adanya gembok cinta. Sayang sekali
kamu bukan travel-mate ku lagi. Dan kunci
gembok hatimu mungkin sudah berpunya di lain hati.
Famr House
HTM IDR 25K/ orang free susu segar
Parkir Motor IDR 10K
Kusudahi perjalananku ini mengenang tentangmu
yang pernah mengisi hariku. Kembali ke Jakarta tempatku untuk mengejar asa. Dear
mantan, terima kasih sudah menjadi bagian masa laluku. Melukiskan kisah pahit
manis ketika menjalin hubungan denganmu. Menjadikan setiap sudut Kota Bandung
mengingatkan aku tentangmu. Aku tidak pernah menyesal mengenalmu. Dari mantanmu
yang sekarang makin cantik dan julit.
*kalau mau sewa motor di Bandung cek aja
instagram @sewa_motor_bandung
10 Komentar
mb psti msh belia yak
BalasHapusengga juga kak. umur saya udah mau 24 hehe. kenapa memang kak?
HapusMba solo traveling
BalasHapusAtau.... sama 'kamu' yang lain?
Wk
mba jangan julitttt hahaha
HapusWaaah, Mbak. Ini mah tempatnya tambah ga bisa move on dari mantan... Hiks Hiks #KoqCurcolyaa
BalasHapusudah move on kok shayyy tinggal move up nya ajaaa hahaha
BalasHapusTantee... kamu setrong bisa datang untuk kedua kalinya ketempat kenangan bareng mantan dulum sambil mengenang lagi... sing penting negenangnya dengan kebahagiaan ya tan..
BalasHapusCepet move on dong.. haha
Aku belum pernah kesana tante julit~ ajak aku dong.. Muehehe~
BalasHapusBtw seru bacanyaaaa :D
wuihhhh seterongg euy~
BalasHapusayoo move on move on! :)
Mau coba trip seharian enih ka doa in ya hahahaha
BalasHapus